Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- Pengamat Politik Universitas Andalas, Asrinaldi menyampaikan elektabilitas Jokowi di Sumatera Barat bakal naik Pilpres 2019.
Menurutnya, kenaikkan elektabilitas kandidat petahana itu tak lepas dari dukungan sejumlah kepala daerah kabupaten/kota di Ranah Minang.
"Yang pasti bisa lebih tinggi dari Pilpres 2014. Paling tidak 35 persen. Dukungan kepala daerah cukup berpengaruh," ujar Asrinaldi di Padang, Senin, 17 Desember 2018.
Adapun kepala daerah yang mendukung pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin adalah Bupati Dharmasraya, Sultan Risaka Tuanku Kerajaan.
Pesisir Selatan, Hendrajoni. Pasaman, Yusuf Lubis, Sijunjung, Yuswir Arifin, Solok, Gusmal, Kepulauan Mentawai, Yunas Subbaggalet, Tanah Datar, Irdiansyah Tarmizi dan Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi. Walikota Solok, Zul Elfian, dan Walikota Bukittinggi, Ramian Nurmatilas.
Kendati demikian, lanjutnya, ia menilai dukungan kepala daerah tersebut tidak serta merta membuat pasangan Jokowi dan Ma'ruf Amin menang di Sumatera Barat.
Sebab, sejauh ini tim incumbent belum memainkan isu-isu strategis. "Mereka baru sibuk dengan berbagi peresmian saja. Belum pada isu strategis," ungkap Asrinaldi.
Seharusnya, tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin fokus pada isu strategis yang ada di provinsi ini. Isu itu antara lain pembangunan infrastruktur.
Kemudian berbagai isu pembangunan lainnya. "Tim Jokowi harus lebih serius dan punya cara-cara yang lebih inovatif merespon perkembangan tersebut," tutupnya.
(fs)
Menurutnya, kenaikkan elektabilitas kandidat petahana itu tak lepas dari dukungan sejumlah kepala daerah kabupaten/kota di Ranah Minang.
"Yang pasti bisa lebih tinggi dari Pilpres 2014. Paling tidak 35 persen. Dukungan kepala daerah cukup berpengaruh," ujar Asrinaldi di Padang, Senin, 17 Desember 2018.
Adapun kepala daerah yang mendukung pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin adalah Bupati Dharmasraya, Sultan Risaka Tuanku Kerajaan.
Pesisir Selatan, Hendrajoni. Pasaman, Yusuf Lubis, Sijunjung, Yuswir Arifin, Solok, Gusmal, Kepulauan Mentawai, Yunas Subbaggalet, Tanah Datar, Irdiansyah Tarmizi dan Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi. Walikota Solok, Zul Elfian, dan Walikota Bukittinggi, Ramian Nurmatilas.
Kendati demikian, lanjutnya, ia menilai dukungan kepala daerah tersebut tidak serta merta membuat pasangan Jokowi dan Ma'ruf Amin menang di Sumatera Barat.
Sebab, sejauh ini tim incumbent belum memainkan isu-isu strategis. "Mereka baru sibuk dengan berbagi peresmian saja. Belum pada isu strategis," ungkap Asrinaldi.
Seharusnya, tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin fokus pada isu strategis yang ada di provinsi ini. Isu itu antara lain pembangunan infrastruktur.
Kemudian berbagai isu pembangunan lainnya. "Tim Jokowi harus lebih serius dan punya cara-cara yang lebih inovatif merespon perkembangan tersebut," tutupnya.
(fs)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar