Baca Juga
Calon legislatif dari PSI, Dara Nasution menegaskan PSI tidak mempermasalahkan jika isu yang dibawanya akan menggerus suara partai jelang pemilihan legislatif 2019.
"PSI merasa ini justru langkah yang harus kami perjuangkan. Kita enggak butuh suara elektoral tinggi, cukup empat persen saja. Yang pasti, kami akan terus melawan Undang-Undang yang diskriminasi," ujarnya di Jakarta, Sabtu, 15 Desember 2018.
Ia menambahkan, meskipun larangan poligami yang diperjuangkan menimbulkan sejumlah penolakan, namun PSI yakin masih ada masyarakat yang progresif dan optimis dan mendukung kebijakan tersebut.
"Kita sangat optimis di negara ini masih ada orang-orang yang progresif, satu visi dan misi dengan PSI soal larangan poligami ini," paparnya.
Pasalnya, menurut lulusan Fisip UI ini, praktik poligami di Indonesia selama ini berujung pada kesengsaraan dan berakhir diskriminasi.
Oleh karena itu, demi menyuarakan suara perempuan Indonesia yang terdiskriminasi, larangan poligami harus diterapkan di Indonesia guna menghindari masalah sosial.
"Untuk menjadi bangsa yang kuat harusnya tidak ada diskriminasi. Kami yakin para perempuan di Indonesia juga mendukung kami," tegas Dara.
(Sumber: kricom.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar