Breaking

Selasa, 18 Desember 2018

Temui Ma'ruf Amin, Muchtar Pakpahan: SBSI Bisa Kerahkan 6 Juta Pemilih

Baca Juga

Temui Ma'ruf Amin, Muchtar Pakpahan: SBSI Bisa Kerahkan 6 Juta Pemilih
BIJAKNEWS.COM -- Salah satu tokoh Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Muchtar Pakpahan mengatakan, arah dukungan dari SBSI akan berpengaruh signifikan pada Pilpres 2019.

Pasalnya, setidaknya lima sampai enam juta suara bisa diarahkan SBSI untuk memilih calon yang akan didukung. Jumlah massa anggota SBSI mencapai 1,78 ribu orang di seluruh Indonesia.

“Saya kira suara yang bisa diarahkan dari situ. Biasanya kan anggota yang sebanyak 1,78 ribu selalu menghitung anaknya ada sekitar tiga. Jadi sekitar 5 juta lebih lah ya, atau hampir 6 juta yang bisa kami arahkan. Itu dari hitungan konkrit dari anggota sendiri. Dari 34 provinsi,” jelas Muchtar.

Hal ini disampaikan ketika silaturrahmi ke kediaman Cawapres Nokor Urut 01 Kiai Ma’ruf Amin, Selasa, 18 Desember 2018, untuk menyampaikan undangan hadir dan menjadi pembicara pada Kongres SBSI 15-17 Januari 2019 mendatang.

“Salah satu tujuan dari munas itu adalah pilihan politik, Pilpres. Jadi kami mau menentukan siapa pilihan Pilpresnya. Kalau dulu SBSI melalui kongresnya memutuskan Pilpresnya Jokowi-JK dan sekarang ini kami akan putuskan tanggal 15 Januari 2019,” jelasnya.

Lantas, apakah paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga Uno juga diundang? Muchtar menegaskan undangan juga disampaikan kepada Prabowo-Sandi.

“Dulu juga kami lakukan hal yang sama tapi dulu hanya satu capres yang datang. Yang satunya nggak datang. Sehingga jatuh ke Jokowi – JK,” kata Muchtar.

Cawapres nomor urut 01 Kiai Ma’ruf Amin mengatakan, undangan dati SBSI ini akan dibicarakan dengan Presiden Jokowi. Kiai Ma’ruf menganggap kongres ini begitu penting menyangkut arah dalam mensejahterakan buruh.

“Dan yang kedua, tidak kurng pentingnya arah untuk menentukan pilihan di Pilpres yang akan datang. Mudah-mudahan pilihannya tidak berubah yang berubah wakilnya saja. Presidennya tetap Pak Jokowi. Wakilnya kalau dulu Pak JK sekarang Saya. Mudah-mudahan tidak berubah. Itu saja,” lanjut Kiai Ma’ruf.

(Sumber: daulat.co)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar