Baca Juga
BijakNews.com -- Tudingan terlontar dari mulut pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, jelang duel kontra Manchester City. Ia menuding bahwa pasukan Josep Guardiola tersebut bisa leluasa memberikan tekanan karena tak khawatir bakalan diganjar kartu kuning oleh wasit.
Sejauh ini, Fernandinho selaku gelandang Manchester City telah mengoleksi lima kartu kuning di ajang Premier League musim ini. Namun yang aneh adalah pemain asal Brasil tersebut terbilang cukup keras dalam mengganjal lawan-lawannya.
Contohnya saja saat pertemuan antara Manchester City dan United dalam paruh pertama kompetisi. Marcus Rashford dan Luke Shaw terlihat dilanggar keras olehnya, namun wasit tak memberinya hukuman kartu kuning.
Tuduhan Solskjaer
Catatan itulah yang kemudian menjadi dasar tudingan Solskjaer. Dalam konferensi persnya, ia menyebut para pemain klub berjuluk The Citizens itu bisa leluasa merebut bola dari pemain lawan secara keras karena tak khawatir bakal diberi kartu kuning oleh wasit.
"Anda tak mendapatkan kartu kuning [di sana], kan? Tapi itu karena mereka menurunkan begitu banyak pemain di depan dan anda bisa lihat dengan jelas bahwa mereka telah mendapatkan bola kembali, dan mereka melakukan pelanggaran," tutur Solskjaer dikutip dari Manchester Evening News.
"Tergantung pada kami untuk bermain menembus tekanan itu, cukup siap untuk menghadapinya, memainkan operan satu-dua, jangan beri mereka waktu. Ini bukan keputusan saya, adalah tanggung jawab wasit untuk melakukannya," lanjutnya.
Masih Menghormati City
Tetapi, rasa hormat Solskjaer terhadap Sergio Aguero dkk soal performa mereka sejauh ini tidak berkurang sama sekali. Sebab dari catatan hasil yang impresif saja, mereka sudah membuktiktan dirinya sebagai salah satu tim yang konsisten dalam menang.
"Tentu saja kami harus menghormati mereka, sebab mereka fantastis. Mereka memenangkan 10 laga terakhir di liga, 17 dari 18 laga terakhir. Anda harus menghormati itu. Anda juga harus menyelesaikan masalah yang mereka beri kepada anda sebaik yang anda bisa dan juga membuat masalah bagi mereka untuk diselesaikan," tandasnya.
Sebelumnya, ungkapan yang senada juga pernah dilontarkan oleh mantan pelatih Manchester United, Jose Mourinho. Namun ia diminta oleh pihak federasi sepak bola Inggris untuk mencabut kata-katanya dan meminta maaf.
(Source: bola.net)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar