Breaking

Rabu, 06 Mei 2020

238 Orang Positif Covid-19 di Sumbar, Solok Selatan 'Pacah Talua'

Baca Juga

Foto: Jasman Rizal. 238 Orang Positif Covid-19 di Sumbar, Solok Selatan 'Pacah Talua'.

BIJAKNEWS.COM -- Lagi-lagi kasus positif Covid-19 terus bertambah di Sumatera Barat. Bahkan, penambahannya mengalami lonjakan cukup signifikan.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat, Jasman Rizal melalui laporan tertulisnya pada Rabu, 6 Mei 2020 pukul 16.00 WIB menyebutkan, hari ini terjadi penambahan 17 orang lagi warga Sumbar terinfeksi Covid-19, sehingga total yang telah positif adalah 238 orang.

Lonjakan cukup signifikan terjadi di Kabupaten Agam dengan pertambahan 5 orang warganya positif terinfeksi Covid-19. Semuanya adalah tenaga kesehatan yang berjenis kelamin wanita dari Puskesmas Baso," ungkap Jasman.

Diantaranya, kata Jasman, petugas pengambil sample swab dan petugas kesehatan di posko perbatasan. Mereka berasal dari Tabek Panjang 3 orang, 1 orang dari Lubuak Basuang dan 1 orang dari Ampang Gadang. 

"Semuanya sekarang isolasi mandiri di rumah, karena termasuk kategori ringan dan tetap dibawah pengawasan ketat tim kesehatan," ulasnya.

Sementara itu, Kota Payakumbuh menambah warganya terinfeksi Covid-19 sebanyak 3 orang lagi. Dua orang dari Balai Nan Duo dan satu orang dari Lampasi Tigo Nagari. Mereka terkonfirmasi positif berdasarkan dari hasil tracing dengan kontak sebelumnya yang telah dinyatakan positif.

Kota Padang, terang Jasman, berdasarkan hasil tracing di beberapa cluster, diantaranya Pasar Raya dan Pagambiran dan lain-lain, menambahkan warganya positif terinfeksi Covid-19. 

"Mereka beralamat di Bunguih Barat, Koto Pulai, Balai Gadang dan Pauh sebanyak 3 orang. Profesinya beragam, mulai dari ibu rumah tangga, mahasiswa, pedagang, tenaga kesehatan dan pegawai PU. Isolasi mandiri dirumahnya masing-masing, karena masih kategori ringan," ujarnya.

Sedangkan Kabupaten Solok Selatan hari ini "pacah talua". Solsel mencatatkan 3 kasus pertama warganya yang positif terinfeksi Covid-19. Semuanya beralamat di Pakan Rabaa. Ada yang ibu rumah tangga, mahasiswa dan guru. Artinya masih dalam satu cluster. 

"Karena termasuk kategori ringan, maka 2 orang isolasi mandiri di rumahnya dan 1 orang ibu rumah tangga usia 80 tahun dirujuk untuk dirawat di RS Semen Padang Hospital," tukuknya.

Dengan demikian, urai Jasman,  total yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat sampai hari ini Rabu 6 Mei 2020 adalah 238 orang, dengan rincian 98 orang masih dirawat, isolasi mandiri di rumah 61 orang, Bapelkes 13 orang dan di BPSDM 12 orang, meninggal dunia 16 orang dan sembuh 38 orang.

(by/hms-sumbar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar