Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- Pengurus Koperasi Saudagar Minang Raya (SMR) periode 2019-2021 dengan Joi Kahar sebagai Ketua Umum secara resmi dikukuhkan oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno di Hotel Balairung Jakarta.
“Kita sangat mengapresiasi kehadiran Koperasi SMR,karena memberikan pengaruh terhadap pemerataan perekonomian masyarakat. Untuk itu, saya pesankan agar SMR dapat terus melangkah menuju koperasi berkualitas dengan memperbanyak anggotanya,”ujar Gubernur Irwan Prayitno saat pengukuhan pengurus dan buka puasa bersama.
Ketua Umum terpilih Joi Kahar dalam sambutannya mengatakan bahwa Koperasi Saudagar Minang Raya menjadi wadah pemersatu wira usaha MInang. Koperasi ini menghimpun para pelaku usaha dari berbagai sektor dan skala usaha dalam satu gerakan maju bersama dalam meningkatkan perekonomian. “Dengan pembentukan koperasi oleh masyarakat Minang di perantauan ini,menunjukkan eksistensi dalam membangun negeri. Apalagi, sumbangsih pelaku usaha dari masyarakat Minang cukup memberikan andil yang besar dalam meningkatkan perekonomian Indonesia,”harapnya.
Ketua Umum Koperasi SMR yang baru Joinerri Kahar atau lebih dikenal dengan Joi Kahar, optimis SMR akan berkembang dengan pesat dan maju sebagaimana yang diharapkan. Indikasi itu salah satunya terlihat dari semakin banyaknya orang yang mau bergabung. “Sejak satu setengah bulan saja, anggota koperasi SMR yang sebelumnya 185 anggota, kini sudah mencapai 385 anggota. Sebanyak 16 orang diantaranya bergelar professor, termasuk Bapak Gubernur Irwan Prayitno dan beberapa Kepala Daerah di Sumbar,” tukasnya.
Sementara itu anggota Dewan Penasehat Maizar Rahman menyebutkan, pembentukan koperasi ini didorong oleh keinginan masyarakat Minang yang ingin membangun kehidupan yang madani dan sejahtera, serta penggerak perekonomian. Apalagi banyak usaha yang telah dirintis masyarakat baik di perantauan maupun di kampong halaman. “Kegiatan usaha anggota telah didukung dan beberapa kerjasama antar anggota juga sudah terjalin. Itu dapat dilihat pada tahun pertama, koperasi yang masih bayi ini dengan modal awal Rp.800 juta telah diperoleh SHU sekitar Rp. 300 juta. Kita mengetahui koperasi besar hampir seluruhnya berada di negara-negara maju di Amerika, Eropa dan Asia. Tidak satu pun koperasi Indonesia yang masuk dalam kategori koperasi besar tersebut. Maka sudah selayaknya kita belajar kepada koperasi-koperasi besar dunia, bagaimana mereka mampu menjadi entitas besar yang memakmurkan anggota-anggotanya serta berkontribusi kepada pertumbuhan ekonomi negara mereka,” katanya.
Sejumlah pengurus dikukuhkan antara lain, Ketua Bidang Anggota, Organisasi, Antar Lembaga, Adrian Adek, Ketua Bidang Keuangan & Investasi Udayana, Ketua Bidang Sosial & UMKM, Buchari Bachter, Sekretaris Jenderal, Ardevi dan Bendahara Umum Eva Amir.
Turut hadir di acara pengukuhan Betti Shadiq Passadique Anggota DPR RI, Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi dan Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz, Wali Kota Sawahlunto Deri Asta. anggota DPRD Sumbar, Budayawan Nasional asal Minang Taufik Ismail, sejumlah tokoh pengusaha asal Sumbar lainnya serta beberapa Kepala SKPD Provinsi diantaranya Kepala Biro Kerjasama, Pembangunan dan Rantau, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala Dinas Perindag, Kepala Dinas Peternakan & Kesehatan Hewan serta Kepala Bakeuda.
hms-sumbar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar