Breaking

Sabtu, 15 Oktober 2022

Mengejutkan! Popularitas Prabowo dan AHY Kalahkan yang Lain

Baca Juga


BIJAKNEWS.COM -- 
The Republic Institute mengungkap hasil survey terbarunya pada enam provinsi di Pulau Jawa. 

Hasilnya sungguh mengejutkan, untuk segmen survey soal Pilpres, ternyata Popularitas Prabowo dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kalahkan tokoh yang disebut-sebur masuk bursa Capres. 

Politisi lawas Partai Demokrat Sumbar HM Nurnas mengaku surprises hasil survet dari The Republik Institute yang rilisnya dia peroleh Sabtu 15/10-2022 sore. 

"Surprise dan menambah semangat,  ternyata Ketum AHY fakta survei ini terpopuler kedua setelah Prabowo," ujar HM Nurnas. 

Pada segmen survei tentang Popularitas dan Elektabilitas Kandidat Calon Presiden, untuk menyigi popularitas aktor politik yang potensial berkompetisi pada pemilihan presiden 2024, tampaknya masih didominasi oleh tokoh-tokoh partai dan pejabat publik.

Di rilis The Republic Institute dikarenakan posisi tokoh tersebut tergambar dari pandangan masyarakat, yakni; Prabowo Subianto (94,7%), AHY (91,2%), Anies Baswedan (90,7%), Sandiaga Uno (90,0%), Ganjar Pranowo (89,0%), Ridwan Kamil (88,0), Puan Maharani (85,3%), Erick Thohir (81,1%), Muhaimin Iskandar (74,5%), Khofifah (73,7%), Airlangga Hartarto (71,1%), dan Andika Perkasa (65,2%).


Popularitas di antara calon Presiden terjadi lebih karena jabatan dan ketokohan calon yang bersangkutan, seperti Prabowo adalah seorang Menteri dan ketua partai Gerindra sekaligus calon presiden pada tahun 2019, kemudian Anies, Ganjar, Ridwan Kamil dan Khofifah sebagai Gubernur, kemudian Puan, Muhaiminsebagai Pimpinan Partai dan Pimpinan DPR RI, Erick Thohir dan Sandiaga sebagai Menteri, Andika Perkasa sebagai panglima TNI, Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar dan Menko Perekonomian. 

"AHY, Ketua Umum Partai Demokrat, yang belakangan dianggap sebagai pemimpin alternatif dari pihak oposisi," ujar rilis Teh Republic Instutute tersebut pada segemen tingkat keterpilihannya.

rel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar