Baca Juga
![]() |
Pjs Wako Alwis sosialisasi Pilkada ke ASN di Kecamatan Padang Barat, Senin, (19/3).
|
Sosialisasi langsung dilakukan Penjabat Sementara (Pjs) Walikota Padang Drs. Alwis didampingi Kepala Bagian Pemerintahan dan Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
Sosialisasi tersebut dilaksanakan bergilir ke 11 kecamatan. Kecamatan Padang Barat mendapat giliran perdana , Senin, 19 Maret 2018.
"Meningkatkan partisipasi pemilih dan pelaksanaan pilkada berjalan lancar menjadi bagian tugas utama saya ketika dilantik mengisi kekosongan selaku penjabat sementara Walikota Padang," kata Alwis.
Ia berharap ASN menjadi
perpanjangan tangan pemerintah mengajak warga untuk menunaikan hak
pilihnya. Tentunya tetap menjaga netralitas dengan tidak berpihak atau
masuk politik praktis.
"Diharapkan ASN mengajak warga untuk memilih tetapi harus netral," ujar Alwis pada sosialisasi yang diikuti seratusan ASN dari perangkat kecamatan dan utusan instansi lainnya, bertempat di aula kantor camat setempat.
Sementara itu Camat Padang Barat Eri Sendjaya menyebutkan, berdasarkan daftar pemilih sementara, jumlah di kecamatan itu mencapai 28 ribu orang.
"Diharapkan 70 persen pemilih memberikan hak suaranya dalam pilkada mendatang," kata camat.
Seperti diketahui, pilkada Kota Padang 2018 diikuti dua pasangan calon walikota dan wakil walikota untuk periode 2019-2024.
Pasangan nomor urut 1, Emzalmi - Desri Ayunda diusung dan didukung oleh Partai Koalisi Padang Bersatu yang terdiri dari Partai Gerindra, Golkar, Nasdem, PPP, PDIP, PKB, Hanura, Partai Garuda, dan Pika.
Sedangkan pasangan urut 2, Mahyeldi - Hendri Septa diusung PKS dan PAN. Calon walikota dari keduanya merupakan petahana periode 2014-2019 yang sedang menjalani cuti diluar tanggungan negara.
(rki)
"Diharapkan ASN mengajak warga untuk memilih tetapi harus netral," ujar Alwis pada sosialisasi yang diikuti seratusan ASN dari perangkat kecamatan dan utusan instansi lainnya, bertempat di aula kantor camat setempat.
Sementara itu Camat Padang Barat Eri Sendjaya menyebutkan, berdasarkan daftar pemilih sementara, jumlah di kecamatan itu mencapai 28 ribu orang.
"Diharapkan 70 persen pemilih memberikan hak suaranya dalam pilkada mendatang," kata camat.
Seperti diketahui, pilkada Kota Padang 2018 diikuti dua pasangan calon walikota dan wakil walikota untuk periode 2019-2024.
Pasangan nomor urut 1, Emzalmi - Desri Ayunda diusung dan didukung oleh Partai Koalisi Padang Bersatu yang terdiri dari Partai Gerindra, Golkar, Nasdem, PPP, PDIP, PKB, Hanura, Partai Garuda, dan Pika.
Sedangkan pasangan urut 2, Mahyeldi - Hendri Septa diusung PKS dan PAN. Calon walikota dari keduanya merupakan petahana periode 2014-2019 yang sedang menjalani cuti diluar tanggungan negara.
(rki)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar