Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) akan segera mengadakan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019.
Tahun ini dibuat skema perekrutan 250 ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terbagi dua, PNS dan P3K dengan formasi 60 (P3K) dan 40 (PNS).
"Sehingga P3K akan kita rekrut 150 ribu orang dan PNS nanti 100 ribu orang. Ditambah nanti sisa tahun lalu total nanti sekitar 280 ribuan tahun ini," jelas Menteri PAN-RB Syafruddin di program Ngopi: Ngobrol Peristiwa Terkini pada Kamis, 31 Januari 2019.
Saat ini, tambah Syafruddin, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) sedang menyusun soal. Nantinya pada pekan kedua bulan Februari ditargetkan masuk tahapan seleksi.
Nantinya, kata Syafruddin, proses seleksi tak jauh beda dengan CPNS, hanya saja ada perbedaan teknis yaitu P3K tidak dibatasi umur. "Ini kesempatan baik bagi para guru honorer, tenaga kesehatan honorer, yang mempunyai peluang. Karena umurnya tak terbatas seperti CPNS," ucap Syafruddin.
Meski demikian, Syafruddin mengatakan, tahap pertama dikhususkan untuk eks Tenaga Honorer K2. "Karena yang akan direkrut ini tidak ada tenaga administrasi, semua fungsional. Persyaratannya dari mulai umur 20 tahun sampai 57 tahun," kata Syafruddin.
(Source: BeritaSatu.com)
Tahun ini dibuat skema perekrutan 250 ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terbagi dua, PNS dan P3K dengan formasi 60 (P3K) dan 40 (PNS).
"Sehingga P3K akan kita rekrut 150 ribu orang dan PNS nanti 100 ribu orang. Ditambah nanti sisa tahun lalu total nanti sekitar 280 ribuan tahun ini," jelas Menteri PAN-RB Syafruddin di program Ngopi: Ngobrol Peristiwa Terkini pada Kamis, 31 Januari 2019.
Saat ini, tambah Syafruddin, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) sedang menyusun soal. Nantinya pada pekan kedua bulan Februari ditargetkan masuk tahapan seleksi.
Nantinya, kata Syafruddin, proses seleksi tak jauh beda dengan CPNS, hanya saja ada perbedaan teknis yaitu P3K tidak dibatasi umur. "Ini kesempatan baik bagi para guru honorer, tenaga kesehatan honorer, yang mempunyai peluang. Karena umurnya tak terbatas seperti CPNS," ucap Syafruddin.
Meski demikian, Syafruddin mengatakan, tahap pertama dikhususkan untuk eks Tenaga Honorer K2. "Karena yang akan direkrut ini tidak ada tenaga administrasi, semua fungsional. Persyaratannya dari mulai umur 20 tahun sampai 57 tahun," kata Syafruddin.
(Source: BeritaSatu.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar