Breaking

Kamis, 12 Maret 2020

Cerita Gubernur Sumbar Tawarkan Investasi Kepada Pengusaha Australia

Baca Juga


 BIJAKNEWS.COM -- Dalam rangka meningkatkan kerjasama perdagangan dan menarik investor, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Prof. H. Irwan Prayitno mengunjungi Melbourne Australia pada 2018 silam. Dikesempatan itu Gubernur hadiri jamuan makan malam Indonesia Australia Business Summit (IABS) 2018 di Hotel Grand Hyatt, Melbourne. Gubernur hadir atas undangan khusus Kedutaan Besar RI di Canberra bersama Gubernur Maluku.

Irwan Prayitno diminta memaparkan potensi investasi Sumbar di hadapan pengusaha Australia dan pengusaha Indonesia yang ada di Australia. Potensi itu terdiri dari Pariwisata (tourism), Energi Baru dan Terbarukan (renewable energy), Perikanan dan Pertambangan.
“Di Forum IABS kita mengajak pengusaha Australia dan pengusaha Indonesia di Australia untuk berinvestasi di Sumbar,” jelas Irwan Prayitno. “Juga untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dari Aussie ke Sumbar, terutama Mentawai dan Mandeh,” tambahnya.
Juga dikatakan, sektor perikanan juga diharapkan ada investasi penangkapan ikan dan pengolahan ikan, termasuk budidaya Mutiara.
“Untuk energi baru dan terbarukan, kita menawarkan mikro hydro dengan potensi lebih kurang 1.600 MW, dan Geothermal 1.200 MW,” ujar Irwan.
Gubernur Irwan Prayitno juga memaparkan tentang peluang peluang ekspor Randang dan kuliner khas Sumbar ke Australia, terutama Sidney dan Melbourne. “Kini sudah ada pengusaha yang memulainya,” ujarnya.

Hadir mendampingi Walikota Payakumbuh Reza Pahlepi, Kadis DPM PTSP Maswar Dedi, Kadis Pariwisata Oni Yulfian, Kepala Bappeda Hans Sastri, Kepala Biro Humas Jasman, dan Kepala Biro Kerja Sama Pembangunan dan Rantau Luhur Budianda.

Kepala Biro Kerja Sama Pembangunan dan Rantau, Luhur Budianda saat dikonfoirmasi soaL perjalanan Gubernur ke luar negeri mengatakan, sebagian besar PDLN yang dilakukan oleh kepala daerah, anggota DPRD, maupun pejabat lainnya merupakan upaya menarik investor luar negeri untuk menanamkan modal di Sumbar.

"Meski dibungkus berbagai kemasan, entah itu festival, forum, dan sebagainya, tetapi muaranya tetap satu. Menjaring investasi," kata Luhur Budianda.


hms-sumbar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar