Breaking

Kamis, 22 Oktober 2020

Biro Kerjasama, Pembangunan Dan Rantau Gelar Workshop Penyusunan Dokumen Perencanaan Nagari/Desa/Kelurahan Binaan Kerjasama Rantau

Baca Juga


BIJAKNEWS.COM --
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat membuat terobosan dalam bidang kerjasama ranah dan rantau melalui Kegiatan Pembentukan dan Pembinaan Nagari/Desa/Kelurahan Binaan Kerjasama Rantau. Kegiatan ini dimaksudkan agar perantau lebih fokus dalam memberikan kontribusi kepada nagari/desa/Kelurahan dan dapat memberikan manfaat yang lebih besar serta lebih mudah dilakukan pembinaannya oleh Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota/Kecamatan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Kerjasama, Pembangunan dan Rantau Luhur Budianda pada acara pembukaan Workshop Penyusunan Dokumen Perencanaan Nagari/Desa/Kelurahan Binaan Kerjasama Rantau di Padang.

“Kegiatan Pembentukan dan Pembinaan Nagari/Desa/Kelurahan Binaan Kerjasama Rantau ini telah mulai dilakukan penjaringannya pada tahun 2017 yang lalu. Melalui berbagai tahapan dalam proses pemilihan, maka Nagari/Desa/Kelurahan Binaan Kerjasama rantau ditetapkan melalui SK BUpati/Walikota dan seterusnya ditetapkan melalui SK GUbernur Sumatera Barat. Adapun Nagari/Desa/Kelurahan terpilih terdiri dari 1 Nagari/Desa/Kelurahan dari masing-masing Kabupaten/Kota sebagai percontohan’” lebih lanjut Luhur Budianda menjelaskan.

Pada tahun 2018, seluruh Nagari/Desa/Kelurahan Binaan Kerjasama Rantau diharapkan dapat menyusun dokumen perencanaan berupa Masterplan/Grand Design/Site Plan/Action Plan. Hal ini dimaksudkan untuk memperoleh keterpaduan antara rencana pengembangan program pelayanan dengan rencana pengembangan fisik yang dapat diandalkan, baik dalam jangka panjang, jangka menengah maupun jangka pendek.

Hadir sebagai narasumber Workshop Prof. Dr. Ir. Helmi, M.Sc dengan materi “Perencanaan dan Model Pembangunan Nagari/Desa/Kelurahan dengan Mensinergikan Potensi Pengembangan Ekonomi Lokal dan Sumber Daya Perantau”, Dr. Ma’ruf, SE.M.Bus, M.Phil dengan materi “ Pariwisata Berbasis Nagari” dan DR. Sri Maryati, SE dengan materi “Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Sumber Daya Nagai/Desa/Kelurahan”

hms-sumbar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar