Breaking

Selasa, 06 Desember 2022

Kakanwil H. Helmi: Penyuluh Agama Islam Berfungsi Sebagai Early Warning Permasalahan Sosial

Baca Juga


BIJAKNEWS.COM -- 
Penyuluh kedepannya akan lebih berperan sebagai early warning atau pengantisipasi dari setiap permasalahan sosial baik yang berdimensi keagamaan maupun kebangsaan. 

Demikian salah satu penyampaian Kepala Kanwil Kemenag Sumbar H Helmi yang didampingi Kabid Penaiszawa H Yufrizal, saat memberikan pembinaan kepada Penyuluh Agama Islam se Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (6/12).

Early warning yang dimaksud  Kakanwil yaitu mencegah dari awal terhadap masalah sosial baik yang timbul dari potensi konflik keagamaan seperti pendirian rumah ibadah dan penyiaran keagamaan dan lainnya.

"seandai ada persoalan sosial berdimensi keagamaan dan kebangsaan itu, bapak-bapak dan ibu-ibu para penyuluh diharapkan segera dapat menangkal permasalahan tersebut," ungkap H Helmi.

Kakanwil juga berharap penyuluh agama Islam dapat menguatkan serta  meningkatkan pemahaman moderasi beragama  dan sebagai upaya untuk meredam tindakan ektrem atas nama agama yang terjadi di tengah-tengah masyarakat Indonesia.

Penyuluh Agama juga diharapkan mampu mewujudkan revitalisasi masjid sehingga masjid menjadi tempat pusat kegiatan pembinaan keumatan sebagaimana yang terjadi dizaman nabi Muhammad SAW. 

"kegiatan pembinaan ini sangat penting karena penyuluh perlu mendapatkan capicity building sebagai sarana mengupgrade kemampuan penyuluh sehingga dapat memberikan kinerja yang diinginkan," tutur Kakanwil.

Dimomen ini Kakanwil ikut menyerahkan SK Pengangkatan pengganti Antar Waktu (PAW) Penyuluh Agama Islam Non PNS dilingkungan Kankemenag Kabupaten Padang Pariaman. 

Kegiatan ini, selain dihadiri Kakan Kemenag Padang Pariaman H Syafrizal beserta pejabat eselon IV jajarannya namun juga diikuti 60 Penyuluh yang terdiri dari penyuluh Agama Islam PNS dan  Honorer se-kabupaten Padang Pariaman. rzk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar