BIJAKNEWS.COM -- Dalam masa reses sidang ketiga Tahun 2023, Anggota komisi II DPRD Provinsi Sumatera Barat asal pemilihan Pasaman-Pasaman Barat Fraksi PDI-Perjuangan Syamsul Bahri berkesempatan menemui masyarakat Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat, Senin (24/7/2023).
Baca Juga
- Reses Perorangan Kali Ini Ketua DPRD Sumbar Muhidi Tampung Aspirasi dari Sejumlah Komunitas di Kota Padang
- Reses di Nanggalo, Wakil Ketua DPRD Sumbar Evi Yandri Terima Lebih Dari 30 Aspirasi Warga
- Anggota DPRD Sumbar Ridwan Dt Tumbijo Serap Aspirasi Kelompok Peternak Ayam di Nagari Koto Malintang Agam
- DPRD Sumbar Paripurna-kan Ranperda Pesantren
- Komisi I DPRD Sumbar Dorong Pemasangan Rambu Larangan Berhenti di Kelok Sembilan
- Gagasan Rest Area Kelok Sembilan Kembali Menguat, Komisi I DPRD Sumbar Dorong Realisasi
- DPRD Sumbar Gelar Rapat Paripurna Penyerahan LHP LKPD TA 2024
- Usai Terima Aspirasi, Anggota DPRD Sumbar Ali Muda Langsung Tinjau Lokasi
Kegiatan tersebut dihadiri Wali Nagari Air Bangis Nelvia Warman, Camat Sungai Beremas Asrinal, Tokoh masyarakat, serta ratusan masyarakat yang tergabung dalam kelompok - kelompok nelayan di daerah itu.
Salah seorang nelayan mengeluhkan, akhir - akhir ini pendapatan mereka berkurang banyaknya nelayan berskala besar yang beroperasi di perairan tempat biasa mereka menangkap ikan.
"Mohon dicarikan solusinya pak Syamsul Bahri, nelayan berskala besar banyak menangkap ikan ditempat kami, jadi kami kalah saing pak, hasilnya pendapatan kami berkurang," keluh nelayan tersebut.
Para nelayan di daerah itu juga mengeluh akan kurangnya alat tangkap ikan yang dimiliki saat ini sehingga membuat mereka jauh tertinggal dari nelayan-nelayan berskala besar. Selain itu mereka juga meminta asuransi nelayan agar kehidupannya lebih terjamin.
Syamsul Bahri mengatakan, dirinya berjanji akan menuntaskan semua permasalahan serta keluhan nelayan di Nagari Air Bangis Pasaman Barat.
Terkait nelayan berskala besar yang beroperasi di perairan dimana tempat biasa nelayan tradisional menangkap ikan, Syamsul Bahri nantinya akan meminta Dinas Kelautan dan Perikanan untuk membuat kesepakatan jarak tangkap.
"Nanti akan kita minta Dinas Kelautan dan Perikanan membuat kesepakatan jarak tangkap agar nelayan tradisional terlindungi," ujar Syamsul Bahri.(**)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar