Breaking

Kamis, 07 Maret 2024

Pimpinan Ponpes Kuttab AshHabul Quran, Ustadz Nurul Islami Tegaskan Terorisme, Radikalisme dan Intoleran Bukan Ajaran Islam

Baca Juga


BIJAKNEWS.COM -- 
Pimpinan Pondok Pesantren Kuttab AshHabul Quran, Payakumbuh, Ustadz Nurul Islami, mengatakan, paham radikalisme, terorisme
dan, intoleran, bukan ajaran Islam.
Sebab, tidak ada satupun ajaran di dalam Islam boleh menyakiti antar sesama. 

"Oleh karena itu, kita harus menjaga hubungan antar manusia dan antar agama pun ada aturannya," kata Ustaz Nurul Islami, melalui rilis yang diterima, Selasa, (5/3). 

Ia melanjutkan, di dalam ajaran Islam, menjaga silaturahmi antar sesama muslim, antar agama dan antar bangsa adalah sebuah keniscayaan. 

"Jangankan menyakiti secara fisik, menyakiti perasaan dan menginjak martabat seseorang saja sangat dilarang dalam ajaran agama Islam," ucapnya.

Menurut Ustaz Nurul Islami, ajaran Islam harus saling menghargai, menyayangi, serta saling toleransi antar sesama, sebab ajaran Rasullullah, Nabi Muhammad SAW, selalu menebarkan kasih sayang.

"Ajaran Islam sangatlah sempurna terutama yang berkaitan dengan hubungan manusiadengan manusia. Tidak layak dalam Islam apalagi  muslim sejati mengucilkan sesama," ungkapnya.

Ia menyebutkan, sikap intoleran yang terjadi, akan berdampak terhadap keutuhan ke Bhinekaan di Indonesia. Aksi-aksi terorisme, bom bunuh diri, sikap intoleran dan radikalisme, sangat bertentangan dengan Islam.

"Dalam ajaran Islam, haram hukumnya jika menginjak-injak martabat orang lain, apalagi membunuhnya, termasuk mencaci maki dan menjelekkan sesama manusia dan muslim sangat dilarang dalam Islam," tutupnya. (rel)

Foto: Pimpinan Pondok Pesantren Kuttab AshHabul Quran, Payakumbuh, Ustaz Nurul Islami.

Rel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar