Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- “Kesetaraan bukan sekadar persoalan laki-laki dan perempuan, tetapi bagaimana setiap individu diperlakukan adil tanpa diskriminasi, baik dari aspek sosial, budaya, maupun akses teknologi,” ujar Fadly.
Fadly juga menyoroti peran vital teknologi dalam mempersempit kesenjangan di tengah masyarakat khususnya bagi perempuan dan anak.
"Kita Pemerintah Kota (Pemko) Padang telah menjalankan sejumlah program, mulai dari P2TP2A, Puspaga, PATBM, hingga layanan pengaduan terintegrasi di aplikasi Padang Mobile. Sehingga warga bisa melaporkan pengaduan apa saja termasuk kekerasan terhadap anak dan perempuan," beber Wali Kota.
Wakil Rektor IV Unand, Henmaidi, menilai kehadiran Wali Kota Padang sebagai keynote speaker menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong kesetaraan gender dan pembangunan inklusif.
Prokopim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar