Breaking

Kamis, 11 Juli 2019

Mensos Nobatkan Mahyeldi Sebagai Tokoh Nasional Peduli Lansia

Baca Juga

Mensos Nobatkan Mahyeldi Sebagai Tokoh Nasional Peduli Lansia

PADANG, BijakNews.com -- Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita menobatkan Wali Kota Padang Mahyeldi sebagai Tokoh Nasional Peduli Lanjut Usia (Lansia) pada puncak Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-23 tahun 2019 di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat di Jalan Dipati Ukur, Kota Bandung, Rabu, 10 Juli 2019. Adapaun tema yang diangkat pada HLUN tahun ini yaitu "Lanjut Usia Mandiri, Sejahtera dan Bermartabat".

Piagam Penghargaan Tokoh Nasional Peduli Lansia juga diterima Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Wali Kota Bandung Oded Muhammad Danial, Wali Kota Jambi Syarif Fasha, Bupati Hulu Sungai Selatan Achmad Fikry, Bupati Bandung Dadang M. Naser. Menteri Agus juga memberikan piagam penghargaan bagi Lanjut Usia Teladan bidang Lingkungan Hidup yang diterima Prof. Dr. Emil Salim, bidang Kependudukan diterima Prof. Dr. Haryono Suyono dan bidang Seni Budaya yang diterima Bimbo.

Di kesempatan itu, Menteri Agus mengatakan,HLUN 2019 merupakan momentum mewujudkan lansia yang mandiri, tidak bergantung kepada orang lain dan dapat menjadi teladan.“Kita harus memotivasi individu, keluarga, masyarakat dan dunia usaha untuk meningkatkan kesejahteraan lanjut usia, dan memperkuat kerjasama lintas sektor dari pusat hingga daeraH," terang Agus.

Ia juga mengatakan, penting untuk disadari bahwa setiap orang pasti tua, sehingga perlu upaya menghadirkan dunia yang layak bagi semua lansia. Tentunya, dengan kematangan pola hidup dan pikiran, sehingga para lansia tetap menjadi penjaga nilai yang menjadi tuntunan hidup generasi selanjutnya.

Sementara itu, Wali Kota Padang Mahyeldi usai dinobatkan sebagai Tokoh Nasional Peduli Lansia bersama lima kepala daerah lainnya, mengatakan, program peduli lansia di Kota Padang cukup beragam dan berlangsung sudah lama. Dan yang menjadi perhatian Kementerian Sosial RI dalah program Singgasana (Singgah Sahur Sederhana). Singgasana adalah sahur bersama di rumah tangga miskin atau lanjut usia miskin untuk mendapatkan langsung solusi dari persoalan yang dihadapi lansia.

“Setelah Singgah Sahur, rumah tersebut kita bangun kembali hingga menjadi layak huni. Dan kita mencanangkan pembangunan 1.000 rumah miskin lansia setiap tahunnya. Program kepedulian terhadap lansia lainnya, seperti bantuan alat kesehatan bagi legium veteran, bantuan kesehatan dan bantuan lainnya,” ujar Mahyeldi yang didampingi Kepala Dinas Sosial Kota Padang Afriadi, Kasat Pol PP Al Amin, Kabag Humas Imral Fauzi dan ASN Dinas Sosial Lainnya.

Kementerian Sosial juga memberikan penghargaan dengan katagori: lembaga kesejahteraan sosial, kelompok, dan keluarga. 

Pewarta: Ulil Amri Abdi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar