Breaking

Jumat, 10 Juli 2020

Jokowi: Pembukaan Sekolah di Masa New Normal, Berisiko Tinggi

Baca Juga

Foto: Jokowi dan Prabowo. Pembukaan Sekolah di Masa New Normal, Berisiko Tinggi.

BIJAKNEWS.COM -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan pembukaan sekolah di masa kenormalan baru (New Normal) harus memegang prinsip kehati-hatian.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi di sela kunjungan kerjanya di Kalimantan Tengah, Kamis, 9 Juli 2020.

Setidaknya terdapat prioritas sektor untuk beradapatasi dengan masa kenormalan baru. Tidak semua sektor bisa dibuka serta merta.

Prioritas sektor berisiko rendah, menurut Jokowi, yang berpeluang pertama kali untuk beradapatasi di masa kenormalan baru. Yang berikutnya sektor dengan risiko sedang.

Sementara untuk sekolah, masih menjadi area yang berisiko tinggi. "Hati-hati kalau ingin membuka sekolah," kata Presiden Jokowi.

Jokowi menegaskan kepada pemerintah daerah dan berbagai pihak untuk berhati-hati memasuki masa kenormalan baru. Semuanya harus melewati tahapan-tahapan dan prakondisi dulu sebelum memutuskan masuk ke masa kenormalan baru.

"Tidak langsung diputuskan masuk ke new normal. Hati-hati mengenai itu," tegasnya.

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Dalam kunjungan kerja ini Presiden Jokowi meninjau bakal lumbung pangan nasional baru di luar Pulau Jawa.

Bersama Presiden Jokowi turut serta Menteri Pertanian Syahril Yasin Limpo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran, dan Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat.

(Sumber: Kompastv)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar