Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- Dari penyampaian nota pengantar LKPJ Gubernur maka komisi IV DPRD Sumatera Barat menilai banyak yang belum tuntas seperti masih amburadulnya data kemiskinan (PKS/DTKS), sehingga menyulitkan pemberian bantuan BLT dalam condisi Covid-19 dan juga masih belum tertata dan terkelolanya aset daerah dengan baik, dalam upaya memberikan dukungan pada pemerintah daerah.
Banyak hal lainnya juga belum tuntas, termasuk beasiswa dari dana hibah PT. Rajawali Corp, sehingga dana itu tidak termanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan, hal ini dijelaskan Benny Utama dan Mesra dalam rapat komisi IV dengan mitra kerjanya pada Selasa (12/5)
Dikatakan Benny Utama walaupun ini merupakan LKPJ terakhir gubernur Sumbar priode 2016-2021, karena untuk tahun berikutnya akan disampaikan oleh Pj gubernur, karenaIrawan Prayitno berakhir masa jabatannya 16 February 2021, namun demikian nota pengantar ini harus adanya perobahan dimasa mendatang. Rapat Komisi IV ini dihadiri dinas PUPR Sumbar,dan Dinas PSDA. (05)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar