Baca Juga
 |
| Ilustrasi jalan longsor. |
BIJAKNEWS.COM -- Lima belas meter jalan di Nagari Aie Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat tertimpa longsoran bukit. Akibatnya akses dari Kabupaten Solok ke Kabupaten Solok Selatan dan Kerinci, Jambi, tak bisa dilalui.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Solok, Armen, memperkirakan jalan itu belum bisa dilalui hingga lima hari ke depan. Hal itu karena banyaknya material longsor yang harus dibersihkan dari jalan.
"Bukit di samping jalan terban [runtuh] sehingga jalan sepanjang 15 meter ikut terban. Agar jalan itu bisa dilalui, harus membuat trek (jalur) baru," ujarnya , Senin (20/4).
Karena berstatus jalan nasional, kata Armen, jalan itu kini dibersihkan dari material longsor oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional III Padang. Instansi tersebut juga akan membuat jalur baru di sana.
Di lokasi itu, kata Armen, sering terjadi longsor karena di atas bukit tersebut terdapat tambang pasir aktif. Jika longsor biasa, jalan itu dapat dibersihkan setengah hari. Namun, baru kali ini jalan tersebut ditimpa longsor dengan skala yang parah. Sebagai gambaran, jalan itu diapit oleh bukit pasir dan sungai.
Armen menginformasikan bahwa longsor terjadi pada Sabtu (18/4) sekitar 21.00 WIB. Longsor terjadi diduga karena hujan deras yang mengakibatkan tanah menjadi labil. Longsor tidak hanya mengakibatkan jalan amblas, tetapi juga membuat dua rumah warga runtuh dan menyeret dua tiang listrik.
BPBD Kabupaten Solok menyiapkan bantuan makanan, tenda, dan tempat tidur bagi warga yang rumahnya runtuh terbawa longsor. (*/wan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar